-->

Imbas Rusuh Jakmania, Hacker Deface Website Resmi Persija

Imbas Rusuh Jakmania, Hacker Deface Website Resmi Persija  - Insiden kerusuhan pertandingan sepak bola Persija melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Jumat malam 24 Juni 2016 berimbas pahit. Selain menyebabkan jatuhnya korban dan kerugian materi, ternyata dampak kerusuhan tersebut juga mengakibatkan website resmi Persija Jakarta (persija.co.id) terkena serangan deface alias teknik peretasan yang mengubah tampilan halaman website dengan tampilan halaman yang telah dimodifikasi oleh peretas (hacker)
Imbas Rusuh Jakmania, Hacker Deface Website Resmi Persija
Imbas Rusuh Jakmania, Hacker Deface Website Resmi Persija
Diketahui bahwa dari hasil penelusaran Net-Guard saat membuka halaman website persija.co.id sejak Minggu siang, hingga kini Senin, 27 Juni 2016 tampilan depan halaman website yang biasanya menampilkan informasi dan berita tentang klub Persija Jakarta, berubah menjadi berlatar hitam dan terdapat gambar tokoh penjahat Joker, dalam cerita kartun Batman, ditambah dengan alunan sebuah musik.

Bukan itu saja, ulah deface hacker yang belum diketahui secara pasti bertanggung jawab dibalik ulahnya ini, juga meninggalkan beberapa pesan unik dalam bahasa Inggris, yaitu: "Why so serious? Madness. Is like gravity, all it takes is a little push. One died, six badly injured. Well done, Jak." (Mengapa terlalu serius? Kegilaan. Seperti gravitasi, yang dibutuhkan adalah sedikit dorongan. Satu meninggal, enam terluka parah. Kerja bagus, Jak). Selain itu tercantum pula beberapa nama grup yang diketahui merupakan grup hacktivist, yang diantaranya adalah MadLeets, ExploreCrew, HNc, SJ, MBT, Devilzc0de dan Balikita.
Tampilan halaman depan website persija
Tampilan halaman depan website Persija yang Terkena Serangan Deface
Sebelumnya memang ramai tersiar kabar bahwa dalam kerusuhan dalam laga sepak bola, yang meluas dari dalam lapangan hingga ke sekitar area stadion Gelora Bung Karno (GBK), terdapat satu korban tewas. Namun, dalam pernyataan pihak kepolisian korban tewas lantaran serangan jantung yang dialaminya, karena kaget. Disebutkan pula bahwa korban luka akibat kerusuhan tersebut, terdapat pula setidaknya empat anggota polisi, dimana salah satunya dalam kondisi cukup parah masih dalam penanganan di RS Bhayangkara Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. 

Dilaporkan hingga kini, Senin 27/06/2016 pukul 06.20 WIB, tampilan website pesija.co.id, selaku situs resmi Persija Jakarta masih belum kembali normal, dan masih menampilkan hasil deface hacker bergambar Joker.

LihatTutupKomentar